Formula One, OX. Kekhawatiran Nico Rosberg dengan daya tahan mesinnya yang telah menjalani enam kali balap menjadi kenyataan. Pasalnya Rosberg yang seharusnya dapat mengumpulkan poin di seri XII Formula One Itali, (6/9), sebagai bekal untuk memperebutkan gelar juara dunia di enam sisa seri menjadi sirna karena tidak dapat melanjutkan jalannya lomba lima lap menjalang akhir lomba.
“Ini merupakan kesalahan total dalam minggu ini. Bukan hanya masalah mesin namun juga permasalahan sasis, apalagi di saat saya harus tampil prima untuk mengejar ketertinggalan. Namun saya tidak akan menyerah dan enam seri yang tersisa akan menjadi pertarungan habis-habisan," ungkap Rosberg.
Sementara itu Felipe Massa yang berhasil kembali menapaki podium akibat permasalahan Rosberg, dari awal lap pembalap asal Brasil ini telah melakukan pertarungan untuk memperebutkan posisi ini hingga akhirnya keberuntungan itupun datang. ”Rosberg terlalu kuat dan saya merasa terlalu tua untuk terus bertarung seperti itu. Namun saya merasa senang akhirnya kembali ke podium," ungkap pembalap yang telah berusia 34 tahun ini.
Sedangkan kubu Ferrari dengan dua pembalapnya yang seharusnya dapat memanfaatkan posisi start mereka pada posisi dua dan tiga, hanya salah satunya saja yang dapat melakukan hal tersebut yaitu Sebastian Vettel. Sedangkan Kimi Raikkonen hanya berhasil finish di posisi ke lima setelah sempat terlempar ke posisi sepulah setelah lampu hijau menyala.
”Tidak selamanya saat start kita melakukan hal yang sama dan itupun terjadi pada saya. Semuanya seperti berjalan seperti biasa tidak ada yang berubah namun saya tidak dapat menjelaskan kenapa ini bisa terjadi meskipun saat balapan saya merasa semuanya berjalan dengan lancar," ungkap Kimi.(www.otomotifxtra.com)
This entry passed through the Full-Text RSS service - if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at http://ift.tt/jcXqJW.
via otomotifxtra
0 Komentar untuk "Salahan Perhitungan Yang Harus Di Bayar Mahal Nico Rosberg"