Jakarta-OX. Rebah saat menikung dengan motor, bagi sebagian orang memang menyenangkan. Adrenalin makin terpacu katanya. "Tapi ingat, tetap hati-hati dan waspadai kendaraan dari arah berlawanan," wanti Tony Purnama, Safety Riding Promotion Head PT. Wahana Makmur Sejati, main dealer Honda wilayah Jakarta dan Tangerang.
Lanjut Tony, jika berada dalam tikungan yang memiliki blindspot, pastikan selalu lihat kondisi di depan. Sampai titik dimana terlihat dua sisi jalan seakan menyatu. Kalau titik tersebut seakan tetap, artinya tikungan tidak berubah. Tetapi jika titik seakan bergerak mendekati kita, bisa dipastikan tikungan akan menyempit. Terakhir, jika titik itu seakan menjauh, berarti tikungan itu akan melebar.
Dan yang perlu diperhatikan saat akan menikung aman adalah, pastikan kondisi tapak dan kompon ban yang digunakan motor kondisinya masih bagus. Apalagi kondisi jalan yang berbelok tidak berpasir, licin, berlubang atau kondisinya tidak menguntungkan.
Perhatikan juga kecepatan motor saat akan menikung. Sebab menikung rebah lebih aman dilakukan dengan kecepatan tinggi agar keseimbangan motor terjaga. Tentunya jika area blindspot aman dan tidak ada kendaraan lain dari lawan arah.
"Untuk itu kondisi ini lebih tepat dilakukan di arena sirkuit yang aspal dan kondisi jalannya memang disediakan untuk nikung rebah. Maka jangan sekali-kali dilakukan di raya jika tidak ingin celaka. Apalagi dengan kemampuan berkendara pas-pasan," ingatnya.
Tag :
tips dan trik
0 Komentar untuk "Rebah Aman di Tikungan, Ini Syaratnya"